bakorwil4@jatimprov.go.id -

Melalui Meja Talenta Goes to School, Bakorwil IV Pamekasan ajak Guru dan Siswa Pahami AI

Sebanyak 30 perwakilan siswa dan guru se-Kabupaten Sampang mengikuti program Meja Talenta Goes to School "Peningkatan & Pengembangan AI" di SMAS Darussyahid Sampang hari Kamis (23/7).

‎Hadir dalam acara tersebut Kepala Bakorwil IV Pamekasan Dra. Sufi Agustini, M.Si., Kabid Kemasyarakatan Andrian Lutfi, ST., Kepala Cabang Dinas Pendidikan Jawa Timur di Kab. Sampang Mas'udi Hadiwijaya, S.Pd, M.Pd, dan Bhekti Hari S. sebagai pemateri.

‎Dalam sambutannya, Kepala Bakorwil Dra. Sufi Agustini M.Si mengatakan agar guru dan siswa bijak dalam menggunakan AI. "Penggunaan AI bukan mutlak sebagai penggerak dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Tetapi AI sebagai penambah wawasan dan referensi." ungkapnya. 

‎AI hendaknya digunakan saat diperlukan saja. Jika tidak terlalu penting, sangat disarankan menggunakan intelegensi masing-masing.

‎Di kesempatan yang sama, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Jawa Timur di Kab. Sampang menyampaikan bahwa perkembangan teknologi digital seperti AI tidak bisa dipungkiri. Oleh karena itu setiap siswa dan guru harus belajar AI. "Apalagi kurikulum coding di sekolah sudah mulai diaplikasikan. Jadi, kita harus memanfaatkan dengan positif" ungkapnya.

‎Dalam pemaparannya, Bhekti Hari S menyampaikan AI diciptakan untuk memudahkan pekerjaan bukan menggantikan pekerjaan manusia. "Jadi AI tidak akan menggantikan manusia asal manusia terus belajar." paparnya.

‎Dengan segala kelebihannya, lanjut Bhekti, AI bukan tanpa kekurangan. Ibarat mesin, AI bekerja dengan format yang bersifat general. AI tidak memiliki empati. 

‎Di dunia pendidikan, Bhekti menambahkan, penggunaan AI sangat bermanfaat. Bagi guru, AI bisa digunakan untuk memperkaya bahan ajar yang lebih edukatif dan atraktif. Sementara bagi siswa, AI bisa digunakan untuk belajar seperti menyelesaikan soal.  "Jika digunakan dengan bijak, AI merupakan partner paling baik." pungkasnya